Masa Orientasi Siswa (MOS) merupakan kegiatan wajib yang harus diikuti oleh seluruh siswa baru di SMAN 4 Luwu Utara. Kegiatan ini bertujuan agar siswa mengetahui peraturan-peraturan di sekolah, jenis-jenis kegiatan ekstrakurikuler, dan beberapa hal lain yang berkaitan dengan sekolah. Siswa baru juga dilatih kedisiplinan, saling menghargai, dan mengenal satu sama lainnya.
MOS di SMAN 4 Luwu Utara tahun ini berlangsung selama 6 hari, yakni 3 hari Pra MOS (24 – 26 Juni 2014) dan 3 hari adalah pelaksanaan MOS (2 – 4 Agustus 2014). Senggang waktu kurang lebih satu bulan, antara pelaksanaan Pra MOS dan MOS dikarenakan waktu yang bertepatan dengan puasa Ramadan.
Panitia MOS tahun ini berjumlah 58 orang. Panitia yang terpilih adalah siswa-siswa yang berprestasi dan tidak memiliki catatan pelanggaran disiplin dari bidang kesiswaan. Adapun jumlah peserta/siswa baru yang bergabung dalam kegiatan MOS ini kurang lebih 300 orang.
Tema yang diusung dalam pelaksanaan MOS tahun ini adalah “Bhineka Tunggal Ika”. Panitia dan Pembina memilih tema ini karena merupakan identitas negara kita yang menggambarkan adanya kebhinekaan dalam keragaman. Diharapkan generasi muda, harapan Indonesia, akan lebih mencintai/mempunyai rasa nasionalisme yang tinggi, serta bersikap toleran karena Indonesia kaya akan keberagaman, dalam hal kepercayaan ataupun kebudayaan.
Sejak hari pertama hingga hari terakhir, peserta MOS harus berada di sekolah pada pukul 05.45 Wita (Waktu Indonesia TAnimba) dan pulang pada pukul 17.30 Wita. Peserta yang terlambat menerima teguran dari panitia.
Panitia melakukan hal ini, bertujuan agar peserta, setelah resmi menjadi siswa SMAN 4 Luwu Utara dapat menjadi diswa yang disiplin, seperti tidak terlambat ke sekolah, selalu mengerjakan dan mengumpulkan tugas tepat pada waktunya.
Adapun semua peserta dalam pelaksanaan MOS dibagi menjadi beberapa gugus. Setiap gugus mempunyai ciri khas yang berbeda-bada. Ada 16 gugus, misalnya gugus 1 dengan tema Nelayan, gugus 2 dengan tema Bali, gugus 3 dengan tema Petani, gugus 4 dengan tema Jawa Timur, gugus 5 dengan tema Kesehatan, gugus 6 dengan tema Toraja, gugus 7 dengan tema Polisi, gugus 8 dengan tema Bugis, gugus 9 dengan tema Pemulung, gugus 10 dengan tema Papua, gugus 11 dengan tema Guru, gugus 12 dengan tema Kalimantan, gugus 13 dengan tema Chief, gugus 14 dengan tema Minang, gugus 15 dengan tema Hansip, dan gugus 16 dengan tema Betawi (Jaipong).
Pelaksanaan MOS yang sangat menarik membuat antusiasme peserta begitu membahan. Akhirnya pada tanggal 4 agustus 2014, kegiatan Masa Orientasi Siswa resmi ditutup oleh Kepala Sekolah. (Dewi)
Berikut ini adalah yel-yel yang sering didengungkan pada kegiatan MOS kali ini …
PANITIA : “BHINEKA TUNGGAL IKA”
PESERTA : “BERBEDA-BADA, TETAP SATU
BERSATU!! MERDEKA!! BERDAULAT!!
YES, YES ,YES!!